Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DENGAN
KADAR ELEKTROLIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU
MULTIDRUG-RESISTANCE DI RSUD PROVINSI NTB
Penanda Bagikan

HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DENGAN KADAR ELEKTROLIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU MULTIDRUG-RESISTANCE DI RSUD PROVINSI NTB

Pratiwi Anggraini - Nama Orang;

ABSTRAK
HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DENGAN
KADAR ELEKTROLIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU
MULTIDRUG-RESISTANCE DI RSUD PROVINSI NTB
Pratiwi Anggraini, Indah Sapta Wardani, Prima Belia Fathana
Latar Belakang: Hingga tahun 2019, World Health Organization (WHO)
melaporkan bahwa TB menempati peringkat pertama penyebab kematian akibat
infeksi agen tunggal. Munculnya kasus TB Resistan Obat (TB-RO), termasuk
Multidrug Resistant-Tuberculosis (TB-MDR) merupakan salah satu tantangan
yang muncul dalam penanganan kasus TB. Tatalaksana TB-MDR yang
membutuhkan waktu lebih lama tidak jarang dapat menimbulkan berbagai efek
samping, salah satunya ketidakseimbangan elektrolit. Tujuan penelitian ini ialah
untuk mengetahui karakteristik pasien TB-MDR di RSUD Provinsi NTB serta
hubungan antara pemberian Obat Anti Tuberkulosis (OAT) dengan kadar
elektrolit pasien.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain
penelitian kohort retrospektif. Subjek penelitian merupakan pasien TB-MDR di
RSUD Provinsi NTB pada periode 2017-2023. Analisis statistik dilakukan dengan
menggunakan uji t berpasangan dan uji Wilcoxon sebagai alternatif pada data yang
tidak terdistribusi normal.
Hasil: Total 20 pasien TB-MDR dianalisis selama periode penelitian yang
didominasi oleh laki-laki (60%). Efek samping berupa gangguan elektrolit yang
muncul pada subjek penelitian ini meliputi hiponatremia (15%), hipokalemia
(15%), hipokloremia (10%), dan hiperkloremia (20%). Terdapat hubungan yang
signifikan antara pemberian OAT dengan kadar serum klorida pasien (p= 0,029).
Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian OAT dengan kadar
serum natrium dan kalium pasien (p=0,613 dan p=0,318).
Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian OAT dengan
kadar serum klorida pada pasien TB-MDR di RSUD Provinsi NTB.
Kata Kunci: TB-MDR, Obat Anti Tuberkulosis, Kadar Elektrolit


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 616.99 Pra h 2024
20243058
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
1170
Penerbit
Mataram : Fakultas Kedokteran Universitas Mataram.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DTS 616.99 Pra h 2024
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KTI
KTI PSPD 2024
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?