Text
STATUS PENGLIHATAN WARNA PADA PENDERITA RETINOPATI DIABETIK YANG BERKUNJUNG KE POLIKLINIK MATA RSUD PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
ABSTRAK
STATUS PENGLIHATAN WARNA PADA PENDERITA RETINOPATI
DIABETIK YANG BERKUNJUNG KE POLIKLINIK MATA RSUD
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
Raisa Astasia, Marie Yuni Andari, Ni Nyoman Geriputri
Latar Belakang: Retinopati diabetik merupakan gangguan mikrovaskuler yang
terjadi karena efek jangka panjang diabetes melitus yang menyebabkan kerusakan
penglihatan pada retina. Gangguan penglihatan dan diskriminasi warna dapat
terjadi bersamaan dengan retinopati diabetik. Tingkat keparahan gangguan
penglihatan dan diskriminasi warna dapat meningkat seiring dengan tidak
terkontrolnya glikemik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status
penglihatan warna penderita retinopati diabetik di RSUD Provinsi NTB.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian desktiptif dengan desain potong
lintang menggunakan data primer berupa pemeriksaan buta warna dengan buku
Ishihara 14 plate dan data sekunder dengan menggunakan data rekam medik.
Hasil: Terdapat 22 pasien dengan retinopati diabetik di Poliklinik Mata RSUD
Provinsi NTB pada periode Februari 2023 sebagian besar adalah perempuan
(63,6%), usia 46-66 tahun (50%), pada PDR lebih banyak mengalami buta warna,
NPDR lebih banyak tidak buta warna (p>0,05).
Kesimpulan: Penderita retinopati diabetik sebagian besar datang pada fase lanjut
yaitu retinopati diabetik proliferatif dan telah mengalami buta warna.
Kata Kunci: Retinopati Diabetik, Klasifikasi Retinopati Diabetik, Buta warnavii
ABSTRACT
COLOR VISION STATUS IN DIABETIC RETINOPATHY PATIENTS
VISITING THE EYES POLYCLINIC OF NUSA TENGGARA BARAT
PROVINCE HOSPITAL
Raisa Astasia, Marie Yuni Andari, Ni Nyoman Geriputri
Background: Diabetic retinopathy is a microvascular disorder that occurs due to
the long-term effects of diabetes mellitus which causes visual damage to the retina.
Impaired vision and color sensitivity can coexist with diabetic retinopathy. The
severity of visual disturbances and color anxiety may increase with glycemic
failure. This study aims to determine the color vision status of diabetic retinopathy
sufferers at the NTB Provincial Hospital.
Methods: This research is a descriptive study with a cross-sectional design using
primary data in the form of color-blind examination using the Ishihara 14 plate
book and secondary data using medical record data.
Results: There were 22 patients with diabetic retinopathy at the Eye Polyclinic of
NTB Provincial Hospital in the period February 2023, the majority of whom were
women (63.6%), aged 46-66 years (50%), in PDR more color blindness, NPDR
more not color blind (p>0.05).
Conclusion: Most patients with diabetic retinopathy come to an advanced phase,
namely proliferative diabetic retinopathy and have experienced color blindness.
Keywords: Diabetic Retinopathy, Classification of Diabetic Retinopathy, Color
Blindness
Tidak tersedia versi lain