Text

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU SWAMEDIKASI DISPEPSIA PADA MAHASISWA UNIVERSITAS MATARAM

---

ABSTRAK
Dispepsia adalah gangguan perut bagian atas yang ditandai dengan gejala
tertentu. Mahasiswa beresiko mengalami penyakit ringan seperti dispepsia, oleh
sebab itu penting bagi mahasiswa untuk mengetahui swamedikasi agar bisa
melakukan pengobatan secara mandiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku swamedikasi
dispepsia. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain penelitian cross
sectional. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 474 responden
dan pengambilan data menggunakan instrumen kuesioner. Analisis data pada
penelitian ini menggunakan korelasi Pearson. Kuesioner yang digunakan diuji
validitas dan reliabilitasnya dan didapatkan 15 item kuesioner yang valid dan
reliabel. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner secara
daring menggunakan google form. Pada analisis tingkat pengetahuan dan perilaku
diperoleh sebanyak 95,14% responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik
dan sebanyak 53,38% responden memiliki perilaku yang baik. Hasil korelasi
Pearson menunjukan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan
perilaku, dengan nilai korelasi 0,095. Tingkat pengetahuan memiliki hubungan
yang positif terhadap perilaku, hubungan keduanya dinilai kurang bermakna
karena nilai korelasinya berada pada rentang 0,00-0,199.
Kata kunci: dispepsia, swamedikasi, tingkat pengetahuan dan perilaku.ix
ABSTRACT
Dyspepsia is an upper abdominal disorder characterized by the following
symptoms certain. Students are at risk of experiencing minor illnesses such as
dyspepsia, because it is important for students to know self-medication so that
they can self-medicating. The purpose of this research is to knowing the
relationship between the level of knowledge on self-medication behavior
dyspepsia. This research is descriptive with a cross-sectional research design
sectional. The sample used in this study was 474 respondents and data collection
using a questionnaire instrument. Data analysis on This study uses Pearson
correlation. The questionnaire used was tested validity and reliability and obtained
15 valid questionnaire items and reliable. Data collection was carried out by
distributing questionnaires online using google forms. On the analysis of the level
of knowledge and behavior obtained as many as 95.14% of respondents have a
good level of knowledge and as many as 53.38% of respondents have good
behavior. Correlation results Pearson shows that there is a relationship between
the level of knowledge and behavior, with a correlation value of 0.095. The level
of knowledge has a relationship positive on behavior, the relationship between the
two is considered less significant because the correlation value is in the range of
0.00-0.199.
Keywords: dyspepsia, self-medication, level of knowledge and behavior.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

138

Penerbit

Mataram : Farmasi FK Unram., 2021

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

DTS 610 Alb h F.2021

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

SKRIPSI

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar