Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of OPTIMASI PELARUT PADA EKSTRAKSI SENYAWA
FLAVONOID DARI DAUN KELOR (Moringa oleifera L.)
MENGGUNAKAN SIMPLEX LATTICE DESIGN
Penanda Bagikan

Text

OPTIMASI PELARUT PADA EKSTRAKSI SENYAWA FLAVONOID DARI DAUN KELOR (Moringa oleifera L.) MENGGUNAKAN SIMPLEX LATTICE DESIGN

Siti Muhsonah Oktaviana - Nama Orang;

ABSTRAK
Flavonoid adalah senyawa yang berpotensi sebagai antianemia alami dengan
cara produksi eritropoietin yang berfungsi merangsang pembentukan sel darah
merah (eritropoeiesis). Kelor merupakan salah satu bahan alam dengan kandungan
senyawa flavonoid yang tinggi. Pengembangan kelor sebagai antianemia alami
membutuhkan pelarut yang tepat untuk memaksimalkan kadar flavonoid total
(TFC) sehingga perlu dilakukan optimasi pelarut. Penelitian ini bertujuan untuk
mengoptimasi pelarut etanol 96% dan air dalam mengekstraksi senyawa flavonoid
yang maksimal dari daun kelor menggunakan Simplex Lattice Design (SLD). Pada
penelitian ini dilakukan proses ekstraksi menggunakan metode sonikasi dengan 5
variasi komposisi pelarut etanol 96% dan air. Komposisi pelarut dioptimasi
menggunakan SLD. Kemudian dilakukan skrining flavonoid ekstrak daun kelor
dan analisis TFC menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Skrining data yang
diperoleh dianalisis menggunakan uji F dan ANOVA. Hasil uji menunjukkan
kelima ekstrak kelor positif mengandung senyawa flavonoid. Persamaan SLD
yang diperoleh dari hasil optimasi yaitu Y= 440,243(A) + 142,983(B) ?
47,324(A)(B). Berdasarkan hasil uji F, persamaan SLD yang diperoleh tersebut
valid ditandai dengan nilai Fhitung > Ftabel. Hasil optimasi menunjukkan bahwa
pelarut etanol 96% : air (100:0) merupakan pelarut optimum dengan TFC tertinggi
yaitu 440,243?2,633 mg QE/g ekstrak. Kelima ekstrak dengan variasi komposisi
pelarut juga memiliki TFC yang berbeda signifikan (p


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Sit o F.2022
K1A017048
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
149
Penerbit
Mataram : Farmasi FK Unram., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DTS 610 Sit o F.2022
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
SKRIPSI
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?