Text

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA DAN HIGH DENSITY LIPOPROTEIN PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) DISLIPIDEMIA

---

ABSTRAK
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA DAN HIGH DENSITY LIPOPROTEIN PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) DISLIPIDEMIA

Putu Pradipta Shiva Darrashcytha, Mohammad Rizki, Seto Priyambodo
Latar Belakang: Kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh merupakan suatu masalah yang sering terjadi dalam masyarakat. Keadaan abnormal metabolisme lipid di dalam tubuh yang ditandai dengan adanya peningkatan ataupun penurunan fraksi lipid plasma disebut dislipidemia. Daun kelor (Moringa oleifera) merupakan salah satu bahan alami dengan kandungan flavonoid yang tinggi dan memiliki potensi untuk mengontrol kadar lipid dalam tubuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor terhadap kadar trigliserida dan HDL pada tikus putih yang diinduksi pakan tinggi lemak dan PTU.
Metode: Penelitian ini merupakan studi eksperimental dengan rancangan post test control group, yang menggunakan 36 ekor tikus putih (Rattus norvegicus) yang terbagi dalam 6 kelompok, yaitu 3 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan. Kelompok P1, P2, dan P3 merupakan kelompok perlakuan yang diinduksi pakan tinggi lemak dengan PTU dan diberi ekstrak daun kelor dengan dosis yang berbeda yaitu 300 mg/kgBB, 500 mg/kgBB, dan 700 mg/kgBB. Kelompok K1, K2, dan K3 merupakan kelompok kontrol. Kelompok K1 hanya diberikan pakan standar dan akuades, kelompok K2 diinduksi pakan tinggi lemak dengan PTU dan diberi akuades, dan kelompok K3 diinduksi pakan tinggi lemak dengan PTU dan diberi simvastatin dengan dosis 0,18 mg/hari. Setiap kelompok mendapatkan perlakuan masing-masing selama 21 hari dan dilakukan pengambilan sampel pada hari ke-22. Analisis data dilakukan dengan uji statistik parametric, yaitu uji One-Way Anova dan dilanjutkan dengan uji post hoc LSD.
Hasil: Uji One-Way Anova menunjukkan tidak didapatkan perbedaan kadar trigliserida yang bermakna (p=0,051) sesudah perlakuan. Uji One-Way Anova menunjukkan terdapat perbedaan kadar HDL yang bermakna (p=0,000) sesudah perlakuan. Dilanjutkan dengan uji post hoc LSD pada HDL untuk membandingkan kadar HDL pada masing-masing kelompok. Didapatkan hanya kelompok P2 dan P3 yang memiliki pengaruh bermakna terhadap kadar HDL dengan nilai signifikasi sebesar 0,008 dan 0,019.
Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) memiliki pengaruh yang bermakna terhadap kadar HDL pada tikus putih yang diinduksi pakan tinggi lemak dengan PTU dan kurang memiliki pengaruh yang bermakna terhadap kadar trigliserida pada tikus putih.

Kata Kunci : Dislipidemia, trigliserida, HDL, daun kelor (Moringa oleifera)




ABSTRACT
THE EFFECT OF MORINGA LEAVES EXTRACT (MORINGA OLEIFERA) ON TRIGLYCERIDES AND HIGH DENSITY LIPOPROTEIN LEVELS IN DYSLIPIDEMIA WHITE RATS (RATTUS NORVEGICUS)
Putu Pradipta Shiva Darrashcytha, Mohammad Rizki, Seto Priyambodo
Background: High cholesterol levels in body is a problem that often occurs in the community. The state of abnormal lipid metabolism in the body which is characterized by increasing or decreasing in plasma lipid fraction is called dyslipidemia. Moringa leaves (Moringa oleifera) is one of the natural material with a high flavonoid content and have potential to control lipid levels in the body. The purpose of this study was to determine the effect of moringa leaves extracts on triglycerides and HDL levels in rats induced by high-fat feed and PTU.
Methods: This research is an experimental study using post test control group, which used 36 rats (Rattus norvegicus) were divided into 6 groups, namely 3 control groups and 3 treatment groups. Group P1, P2, and P3 is a group of treatment-induced high-fat feed with PTU and moringa leaf extract with different doses of 300 mg/kgBW, 500 mg/kgBW, and 700 mg/kgBW. Group K1, K2, and K3 as a control group. K1 was only given a standard feed and aquades, K2 induced by high-fat feed and PTU and aquades, and K3 induced by high-fat feed and PTU and given simvastatin at a dose of 0.18 mg/day. Each group received treatment for 21 days and samples were taken on day 22. Data was analyzed using parametric statistical tests, which test was One-Way ANOVA followed by post hoc LSD test.
Results: One-Way ANOVA test showed no significant differences on triglycerides levels (p = 0.051) after treatment. One-Way ANOVA test showed that there were significant differences on HDL levels (p = 0.000) after treatment. Followed by post hoc LSD test on HDL to compare HDL levels in each group. Only P2 and P3 groups which have a significant effect on levels of HDL with a significance value 0.008 and 0.019.
Conclusion: Moringa leaves (Moringa oleifera) extract has a significant effect on HDL levels in rats induced by high-fat feed with PTU and lacked significant effect on triglyceride levels in rats.

Keywords: Dyslipidemia, triglycerides, HDL, moringa leaves (Moringa oleifera)

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

562

Penerbit

Mataram : Fakultas Kedokteran Universitas Mataram., 2017

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

615.32

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Kolestrol
cholesterol
KTI
Organic Drugs
daun kelor
Moringa oleifera
TRIGLISERIDA
KTI PSPD

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar