Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of KORELASI KARAKTERISTIK LUKA BERDASARKAN JENIS KEJAHATAN
SEKSUAL DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MATARAM
Penanda Bagikan

Text

KORELASI KARAKTERISTIK LUKA BERDASARKAN JENIS KEJAHATAN SEKSUAL DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MATARAM

Devi Chandra Kirana - Nama Orang;

ABSTRAK
KORELASI KARKTERISTIK LUKA BERDASARKAN JENIS KEJAHATAN
SEKSUAL DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MATARAM
Devi Chandra Kirana, Arfi Syamsun, Ida Lestari Harahap
Latar Belakang : Kejahatan seksual merupakan hal yang tidak pantas diterima oleh
setiap individu dan menjadi salah satu masalah kesehatan di negara berkembang.
Kejahatan seksual mendominasi jumlah kasus kekerasan yang diterima oleh
perempuan. Bentuk kejahatan seksual yang diteliti dimuat dalam Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2023. Kejahatan seksual erat dengan terbentuknya
luka pada korban. Korban kejahatan seksual dapat mengalami luka pada regio genitalia
maupun non-genitalia.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain penelitian cross
sectional dengan metode pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan
data sekunder. Data yang digunakan berupa visum et repertum dan surat laporan polisi
korban kejahatan seksual yang kemudian ditransikripsikan berdasarkan checklist yang
disusun peneliti untuk memudahkan analisis. Data disajikan dalam bentuk tabel
kemudian dianalisis. Populasi sampel adalah korban pada November 2022 hingga
Maret 2024.
Hasil : Didapatkan 56 korban dengan korban yang tidak mengalami perlukaan
sebanyak 11 dan yang mengalami luka berjumlah 45 korban. Seluruh korban pada
penelitian ini berjenis kelamin perempuan. Jenis kejahatan seksual terbanyak
merupakan persetubuhan dibawah umur dengan luka terbanyak yang dialami oleh
korban berada pada area genitalia. Karakteristik luka terbanyak yang dialami korban
merupakan luka robek yang didominasi oleh luka robek berwarna pucat
Kesimpulan : Jenis luka terbanyak merupakan luka robek. Jenis kejahatan seksual
yang dianalisis meliputi perbuatan cabul, perkosaan, persetubuhan dibawah umur dan
perzinaan. Distribusi luka terbanyak pada korban berada pada area genitalia.
Kata kunci : Luka, kejahatan seksual, korban kejahatan seksual


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Dev k 2025
20253034
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
1245
Penerbit
Mataram : FKIK Unram., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DTS 610 Dev k 2025
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KTI 2025
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?