Text
KARAKTERISTIK PASIEN DENGAN GANGGUAN PENDENGARAN PADA USIA DEWASA BERDASARKAN PEMERIKSAAN AUDIOMETRI DI KOTA MATARAM
ABSTRAK
KARAKTERISTIK PASIEN DENGAN GANGGUAN PENDENGARAN PADA
USIA DEWASA BERDASARKAN PEMERIKSAAN AUDIOMETRI DI KOTA
MATARAM
1Dian Azizah Lukman, 2I Gusti Ayu Trisna Aryani, 2Didit Yudhanto
Abstrak
Gangguan pendengaran sering kali dianggap sebagai keterbatasan yang tidak terlihat.
Bukan karena tanda-tandanya tidak terlihat, tetapi karena tidak mendapat perhatian
yang seharusnya. Pada orang dewasa, gangguan pendengaran berdampak pada
komunikasi, emosi, dan hubungan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan wawasan serta pengetahuan mengenai karakteristik pasien dengan
gangguan pendengaran. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan
pendekatan cross sectional, yang berlangsung dari bulan Juni sampai Agustus 2023.
Data yang diambil berasal dari gambaran audiogram dari Januari 2012 sampai
Desember 2022. Pada penelitian ini ditemukan bahwa kasus gangguan pendengaran
paling banyak terdapat pada kelompok usia 51-61 tahun, dengan jenis kelamin lakilaki. Telinga kanan merupakan lokasi gangguan pendengaran yang paling banyak
terjadi dengan gangguan pendengaran konduktif dan campuran derajat sedang.
Penelitian ini mendorong dilakukannya studi serupa di Rumah Sakit atau klinik lainnya
untuk mendapatkan data gangguan pendengaran di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Berdasarkan hasil observasi, diperlukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan
metode analitik untuk mencari hubungan penyebab dan faktor risiko dari gangguan
pendengaran.
Kata kunci: Gangguan pendengaran, konduktif, sensorineural, campuran.
Tidak tersedia versi lain