Text
Hubungan Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Nilai Calcium Score pada Pasien Curiga Penyakit Jantung Koroner yang Menjalani CT Cardiac di Provinsi NTB pada Tahun 2023
ABSTRAK
Hubungan Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Nilai Calcium Score pada Pasien Curiga
PJK yang Menjalani CT Cardiac pada Provinsi NTB Tahun 2023
Muhammad Afif Rabbani, A.A. Sg. Mas Meiswaryasti P., Maz Isa Ansyori A.
Latar Belakang: Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan salah satu penyakit
kardiovaskular utama yang menyebabkan kematian di banyak negara. Diabetes melitus tipe 2
adalah penyakit metabolik yang sudah lama dikemukakan sebagai kondisi yang sering terkait
dengan peningkatan risiko PJK di seluruh dunia. Aterosklerosis, proses pembentukan plak di
dinding arteri merupakan penyebab utama PJK dan patofisiologinya sangat terkait dengan
diabetes melitus tipe 2. Calcium score adalah perkiraan kuantitatif mengenai jumlah kalsium
yang terdeposisi pada plak aterosklerosis dan merupakan indikator langsung beban plak
aterosklerosis. Hubungan antara diabetes dengan nilai calcium score menjadi topik yang
banyak diteliti diluar, tetapi datanya masih sangat sedikit di Indonesia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara diabetes melitus tipe 2
dengan nilai calcium score pada pasien curiga PJK yang menjalani CT cardiac di Provinsi
Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2023.
Metode: Penelitian cross-sectional ini melibatkan 38 sampel yang terdiri dari 12 pasien
diabetes melitus tipe 2 dan 26 pasien non-diabetes. Data dikumpulkan dari Picture Archiving
and Communication System (PACS) instalasi radiologi dan rekam medis pasien di RSUD
Provinsi NTB dan RSUD Kota Mataram. Hubungan antar variabel diuji dengan
menggunakan chi square dan spearman rank.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien diabetes memiliki nilai calcium score
yang lebih tinggi dibandingkan dengan pasien non-diabetes. Analisis statistik menunjukkan
adanya hubungan yang signifikan antara diabetes melitus tipe 2 dengan nilai calcium score (p
< 0,05) dengan kekuatan hubungan yang kuat (? = 0,58).
Kesimpulan: Penelitian ini membuktikan bahwa diabetes melitus tipe 2 berhubungan dengan
peningkatan nilai calcium score, yang merupakan indikator langsung beban plak
aterosklerosis. Temuan ini menekankan pentingnya skrining kardiovaskular pada pasien
diabetes untuk mendeteksi risiko PJK secara dini dan mengurangi mortalitas akibat penyakit
kardiovaskular. Kata Kunci: Penyakit jantung koroner, diabetes melitus tipe 2, calcium score, skrining
kardiovaskular, risiko kardiovaskular.
Tidak tersedia versi lain