Text
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH HITUNG JENIS LEUKOSIT DENGAN INDUKSI FORMALDEHIDA PADA TIKUS WISTAR (RATTUS NORVEGICUS)
ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH HITUNG JENIS LEUKOSIT DENGAN
INDUKSI FORMALDEHIDA PADA TIKUS WISTAR (RATTUS
NORVEGICUS)
Anak Agung Bagus Tito Indra Prawira Negara1, Anak Agung Ayu Niti
Wedayani2, Bayu Tirta Dirja3
Formaldehida merupakan senyawa kimia yang memiliki tingkat toksisitas
yang tinggi. Dalam bidang industri formaldehida biasa dijumpai pada produk
kosmetik, resin, perekat, plastik dan produk kayu. Oleh karena itu, tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari induksi formaldehida dengan
konsentrasi 20 ppm, 30 ppm dan 40 ppm terhadap jumlah hitung jenis leukosit.
Penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan desain penelitian true experimental
dengan jenis post-test only control group design. Penelitian ini menggunakan tikus
wistar jantan (Rattus norvegicus) berjumlah 24 ekor yang akan dibagi menjadi 4
kelompok yaitu kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan, setiap kelompok
berisikan 6 ekor tikus yang diinduksi formaldehida dengan konsentrasi 20 ppm, 30
ppm, dan 40 ppm. Tikus wistar akan diterminasi dan dilakukan pengambilan darah
secara retro-orbital untuk dilakukan penghitungan jumlah jenis leukosit untuk
menentukan apakah terdapat perbedaan jumlah hitung jenis leukosit pada tikus
yang diinduksi formaldehida. Analisis data akan menggunakan uji Kruskal-Wallis.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
secara statistik (p < 0,05) antara formaldehida dan jumlah total jenis leukosit. Pada
penelitian ini ditemukan bahwa terdapat penurunan pada jumlah hitung jenis
leukosit pada kelompok paparan formaldehida 40 ppm, 30 ppm dan 20 ppm jika
dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Kata Kunci: Formaldehida, jumlah hitung jenis leukosit, leukosit, tikus wistar
Tidak tersedia versi lain