Text
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG GIZI PADA MASA KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI DAERAH PESISIR PANTAI MALAKA KABUPATEN LOMBOK UTARA
ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG GIZI
PADA MASA KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU
HAMIL DI DAERAH PESISIR PANTAI MALAKA KABUPATEN
LOMBOK UTARA
Anang Hermansyah1, Ario Danianto2, Rifana Cholidah3
Latar Belakang: Anemia adalah suatu kondisi ketika kadar hemoglobin dalam
tubuh menurun. Hemoglobin berfungsi sebagai pengantar oksigen ke seluruh tubuh.
Ibu hamil merupakan salah satu populasi yang rentan mengalami anemia karena
kebutuhan gizi dan fisiologis tubuh berubah selama masa kehamilan. Salah satu
faktor yang mempengaruhi terjadinya anemia pada ibu hamil adalah kurangnya
pengetahuan tentang gizi selama masa kehamilan.
Tujuan: Mengetahui kejadian anemia, tingkat pengetahuan, dan hubungan tingkat
pengetahuan tentang gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan
pendekatan cross sectional dan menggunakan analisis data rank spearman dengan
besar sampel sebanyak 33 responden.
Hasil: Hasil penelitian menunjukan angka kejadian anemia sebanyak 63,6%,
tingkat pengetahuan responden didominasi tingkat pengetahuan kurang, dan tidak
terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan tentang gizi dengan kejadian anemia
pada ibu hamil dengan nilai signifikasi 0,578% serta memiliki hubungan yang
lemah dengan nilai korelasi 0,101%.
Kesimpulan: Tingkat pengetahuan tentang gizi pada masa kehamilan di daerah
Pesisir Pantai Malaka Kabupaten Lombok Utara didominasi pengetahuan kurang.
Angka kejadian anemia ibu hamil di daerah Pesisir Pantai Malaka Kabupaten
Lombok Utara sebesar 63,6%. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara
hubungan pengetahuan ibu hamil tentang gizi pada masa kehamilan dengan
kejadian anemia pada ibu hamil di daerah Pesisir Pantai Malaka Kabupaten
Lombok Utara.
Kata Kunci: Anemia, Pengetahuan, Kehamilan
Tidak tersedia versi lain