Text
HUBUNGAN RIWAYAT ATOPI DENGAN KEJADIAN KULIT SENSITIF PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MATARAM
ABSTRAK
HUBUNGAN RIWAYAT ATOPI DENGAN KEJADIAN KULIT SENSITIF
PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
MATARAM
Walid Rivaldi Fatahillah, Metta Octora, Dedianto Hidajat, Dian Puspita Sari
Latar Belakang: Kulit sensitif merupakan permasalahan kulit yang ditandai
dengan sensasi panas, tersengat, dan gatal. Salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi sensitivitas kulit adalah riwayat atopi. Penelitian demografis telah
menunjukan keterkaitan kulit sensitif dan riwayat atopi. Akan tetapi, penelitian
sebelumnya memiliki sebaran karakteristik atopi yang terbatas, penggunaan
instrumen penelitian yang bersifat subjektif, serta rentang usia populasi yang besar.
Tujuan: Menilai hubungan antara riwayat atopi dan kejadian kulit sensitif pada
kelompok usia dewasa muda
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross-sectional. Populasi
terdiri dari 192 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Mataram berusia 17-
21 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner untuk
menilai riwayat atopi dan melakukan uji asam laktat untuk menilai kulit sensitif.
Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan metode chi-square
untuk menilai hubungan kedua variabel.
Hasil: Dari 192 responden, terdapat 40 (20,8%) responden memiliki kulit sensitif
dan 31 (77.5%) diantaranya memiliki riwayat atopi. Sementara itu, berdasarkan
hasil analisis chi square didapati nilai p 0,113 (p>0,05) dengan interpretasi tidak
terdapat hubungan bermaksa secara statistik antara riwayat atopi dengan kulit
sensitif pada peneltian ini.
Simpulan: Berdasarkan proporsi, frekuensi riwayat atopi lebih tinggi pada
responden dengan kulit sensitif. Akan tetapi, tidak terdapat hubungan bermaksa
secara statistika antara kedua variabel tersebut.
Kata kunci: riwayat atopi, kulit sensitif, mahasiswa, usia muda
Tidak tersedia versi lain