Text
HUBUNGAN DERAJAT RETINOPATI DIABETIK DENGAN NILAI TEKANAN INTRAOKULAR PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NTB
ABSTRAK
HUBUNGAN DERAJAT RETINOPATI DIABETIK DENGAN NILAI TEKANAN INTRAOKULAR PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NTB
Baiq Hulhizatil Amni, Marie Yuni Andari, I Gede Yasa Asmara
Latar Belakang : Diabetes melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia yang disebabkan karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kombinasi dari keduanya. Retinopati diabetik merupakan komplikasi mikrovaskular diabetes melitus yang paling sering menyebabkan kebutaan. Pada penderita retinopati diabetik terjadi peningkatan tekanan intraokular. Oleh sebab itu penelitian ini mencari hubungan derajat retinopati diabetik dengan nilai tekanan intraokular pada pasien diabetes melitus tipe 2.
Metode : Pasien yang terdapat pada poliklinik penyakit dalam, poliklinik mata dan ruang rawat inap yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dipilih berdasarkan teknik consecutive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan alat funduskopi untuk mengetahui derajat retinopati diabetik dan tonometer untuk mengetahui nilai tekanan intraokular. Analisis statistik menggunakan analisis deskriptif, analisis bivariat menggunakan Spearman rho untuk mengetahui hubungan kedua variabel.
Hasil : Didapatkan sebanyak 31 orang pasien yang memiliki retinopati diabetik dengan berbagai tingkat keparahan. Penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara retinopati diabetik dengan tekanan intraocular (p
Tidak tersedia versi lain