Text
PERBEDAAN KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) PADA KELOMPOK SISWA LAKI-LAKI PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK DI SMKN 3 MATARAM
ABSTRAK
PERBEDAAN KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) PADA KELOMPOK SISWA LAKI-LAKI PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK DI SMKN 3 MATARAM
Ni Made Pebrina Sari, Ima Arum Lestarini, Lina Nurbaiti.
Latar belakang:Merokok merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama di berbagai negara termasuk di Indonesia. Merokok pada umumnya dilakukan oleh orang dewasa namun saat ini banyak dijumpai pada usia remaja. Provinsi Nusa Tenggara Barat memiliki jumlah perokok remaja yang cukup tinggi dengan presentase 49,9% pada tahun 2010. Kebiasaan merokok yang dilakukan sejak remaja dapat menyebabkan perubahan kadar lemak dalam darah seperti terjadinya penurunan kadar HDL. Banyak penelitian yang sudah dilakukan untuk mengetahui perbedaan kadar HDL pada kelompok perokok dan bukan perokok dewasa namun pada kelompok remaja jarang dilakukan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kadar HDL kelompok perokok dan bukan perokok pada siswa laki-laki di SMKN 3 Mataram.
Metode:Rancangan penelitian ini adalah cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah quota sampling. Total 60 orang siswa laki-laki SMKN 3 Mataram yang terdiri dari 30 siswa laki-laki perokok dan 30 siswa laki-laki bukan perokok berpartisipasi dalam penelitian ini. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner dan kadar HDL yang diukur menggunakan alat kimia analitik otomatis dengan metode spektrofotometri. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis komparatif dengan menggunakan metode uji Unpaired t-test.
Hasil:Rerata kadar HDL kelompok perokok adalah 38,16 ± 7,7 mg/dl, sedangkan untuk kelompok bukan perokok adalah 38,6 ± 6,17 mg/dl. Berdasarkan hasil uji Unpaired t-test, nilai p yang didapatkan adalah 0,811 (p>0,05). Hal ini menunjukkan bahwa antara kadar HDL kelompok perokok dan bukan perokok tidak terdapat perbedaan yang bermakna.
Kesimpulan:Tidak terdapat perbedaan kadar HDL yang bermakna antara kelompok perokok dan bukan perokok pada siswa laki-laki SMKN 3 Mataram.
Kata kunci:perokok, bukan perokok, remaja laki-laki, kadar HDL
ABSTRACT
THE DIFFERENCE OF HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) LEVEL BETWEEN SMOKER AND NON-SMOKER IN MALE STUDENTS OF SMKN 3 MATARAM
Ni Made Pebrina Sari, Ima Arum Lestarini, Lina Nurbaiti.
Background:Smoking is a major public health problem in many countries including in Indonesia. Usually only adults are the ones who smoke, however nowadays, adolescent smokers are not unusual. In 2010, Nusa Tenggara Barat Province has a fairly high adolescent smokers rate (49,9%). This smoking habit can cause adverse effect on blood lipid, including lower HDL level. Lots of studies had compare the HDL level between smokers and non-smokers in adults, however such studies have not been done on adolescent. This study is aimed to find out the difference in HDL level between smokers and non smokers in male students of SMKN 3 Mataram.
Methods:This was a cross sectional study with quota sampling technique. A total of 60 male students from SMKN 3 Mataram, which consists of 30 smokers and 30 non-smokers, participated in this study. Data sampling was done with a questionnaire and HDL level was measured by using an automatic chemistry analytic with spectrophotometry method. The statistical analysis used was a comparative analysis with Unpaired t-test method.
Result:The mean HDL level of the smoker group is 38,16 ± 7,7 mg/dl and the non-smoker group is 38,6 ± 6,17 mg/dl. Based on unpaired t-test method results, the p value is 0,811 (p>0,05). This showed that there is no significant difference in HDL level between smoker and non-smoker group.
Conclusion:There is no significant difference in HDL level between smoker and non-smoker in male students of SMKN 3 Mataram.
Keywords:smoker, non-smoker, male adolescent, HDL level
Tidak tersedia versi lain