Text
HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF YANG DINILSI DENGAN CLOCK DRAWING TEST.
ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DENGAN GANGGUAN FUNGSI
KOGNITIF YANG DINILAI DENGAN CLOCK DRAWING TEST
Syifa Farakha Sari, Yanna Indrayana, Ilsa Hunaifi.
Latar Belakang: Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan
tekanan darah di atas normal. Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang
berkontribusi sangat besar menyebabkan masalah kesehatan di dunia, salah
satunya yaitu memengaruhi fungsi kognitif pada penderitanya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara hipertensi dengan
gangguan fungsi kognitif pada populasi di Kota Mataram yang dinilai dengan
metode clock drawing test (CDT), yaitu salah satu metode sederhana untuk
skrining awal gangguan kognitif.
Metode: Jenis penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional. Subjek penelitian adalah populasi berusia minimal 40 tahun yang
tinggal di Kota Mataram, yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.
Didapatkan jumlah subjek sebanyak 165 orang terdiri dari 96 perempuan dan 69
laki-laki. Nilai tekanan darah didapatkan dari rerata tiga kali pengukuran tekanan
darah. Sementara itu, hasil skor CDT dikonfirmasi oleh seorang spesialis
neurologi.
Hasil: Dari 165 subjek, sebanyak 81 (49,1%) subjek mengalami hipertensi dan 84
(50,9%) subjek tidak hipertensi. Didapatkan sebanyak 95 (57,58%) subjek
mengalami gangguan fungsi kognitif dengan nilai CDT < 4. Analisis komparasi
menggunakan chi-square menunjukkan tidak ada hubungan antara hipertensi
dengan gangguan fungsi kognitif.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara hipertensi dengan gangguan fungsi
kognitif.
Kata Kunci: hipertensi, fungsi kognitif, clock drawing test
Tidak tersedia versi lain