Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of UJI  EFEKTIVITAS   ANTIFUNGSI   EKSTRAK BIJI MIMBA {Azadirachta indica } 
	TERHADAP  Trichophyton mentagrophytes SECARA IN VITRO
Penanda Bagikan

Text

UJI EFEKTIVITAS ANTIFUNGSI EKSTRAK BIJI MIMBA {Azadirachta indica } TERHADAP Trichophyton mentagrophytes SECARA IN VITRO

YUNI SARTIKA SARI - Nama Orang;

ABSTRAK
UJI EFEKTIVITAS ANTIFUNGI EKSTRAK BIJI MIMBA (Azadirachta
indica ) TERHADAP Trichophyton mentagrophytes SECARA IN VITRO
Yuni Sartika Sari
Infeksi jamur di daerah tropis termasuk Indonesia relatif tinggi. Salah satu jamur
yang dapat menginfeksi yaitu Trichophyton mentagrophytes, dapat menyebabkan
penyakit kulit seperti Tinea pedis, Tinea cruris dan lainnya. Sebagai alternatif
pengobatan digunakan ekstrak biji mimba. Tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui kemampuan ekstrak biji mimba dalam menghambat pertumbuhan
Trichophyton mentagrophytes dan mengetahui perbandingan efektivitas masingmasing ekstrak biji mimba terhadap Trichophyton mentagrophytes. Metode
ekstraksi yang digunakan yaitu maserasi bertingkat dengan pelarut n-heksan,
diklorometan dan metanol. Uji aktivitas antijamur dilakukan dengan metode
sumuran. Data di analisis menggunakan One Way Anova dilanjutkan dengan uji
Post-Hoc Least Significant Difference (LSD ). Kandungan ekstrak di analisis
menggunakan instrument Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MS).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak n-heksan memiliki daya hambat
yang paling tinggi dibandingkan dengan ekstrak diklorometan dan metanol. Ratarata diameter zona hambat ekstrak n-heksan yaitu 11,12 mm, ekstrak
diklorometan 10,37 mm dan ekstrak metanol 9,75 mm. Hasil analisis senyawa
menggunakan GC-MS ekstrak biji mimba mengandung asam palmitat, asam
stearat dan heptadecene-8-carbonic acid yang diduga memiliki sifat sebagai
antijamur. Hasil analisis One Way Anova yang dilanjutkan dengan uji Post Hoc
Least Significant Difference (LSD) menunjukkan ekstrak n-heksan, diklorometan
dan metanol memiliki aktivitas yang sama dalam menghambat pertumbuhan
jamur Trichophyton mentagrophytes (p>0,05).
Kata Kunci : Ekstrak biji mimba (Azadirachta indica), Trichophyton
mentagrophytes, antijamur.


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Yun u F.2019
20192324FK
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
037
Penerbit
Mataram : Farmasi FK Unram., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
037
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
SKRIPSI
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?