Text
HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN GAWAI DENGAN STATUS KUALITAS TIDUR DAN STATUS PERILAKU PADA ANAK PRASEKOLAH DI TK RINJANI MATARAM DAN TK PEMBINA MATARAM
ABSTRAK
HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN GAWAI DENGAN STATUS
KUALITAS TIDUR DAN STATUS PERILAKU PADA ANAK
PRASEKOLAH DI TK RINJANI MATARAM DAN TK PEMBINA
MATARAM
Erieka Febriayana Rosiva, Herpan Syafii Harahap, Pujiarohman
Latar belakang: Gawai merupakan sebuah inovasi baru dibidang teknologi dan
informasi karena memiliki didesain lebih pintar dan praktis dibandingkan dengan
teknologi normal pada saat ini. Berdasarkan survei Kementerian Informasi dan
Komunikasi pada tahun 2014 penggunaan gawai di Indonesia sangat tinggi pada
anak-anak dan remaja. Durasi penggunaan gawai pada anak prasekolah dibatasi
kurang dari 1 jam dalam sehari. Penggunaan gawai yang berlebihan dapat
meningkatkan paparan cahaya biru sehingga menyebabkan perubahan status
kualitas tidur anak. Selain itu, peningkatan intensitas penggunaan gawai dapat
menyebabkan perubahan status perilaku pada anak.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas
penggunaan gawai dengan status kualitas tidur dan status perilaku pada anak
prasekolah di TK Rinjani Mataram dan TK Pembina Mataram
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan
studi cross sectional. Pemilihan sampel menggunakan pendekatan purposive
sampling yang dilakukan di TK Rinjani Mataram dan TK Pembina Mataram.
Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner untuk melihat intensitas
penggunaan gawai. Kuesioner SDSC dan kuesioner SDQ digunakan untuk menilai
kualitas tidur dan status perilaku. Data penelitian ini dianalisis menggunakan uji
komparatif Chi-square test.
Hasil: Pada penelitian ini didapatkan sebanyak 55,8% anak prasekolah memiliki
intensitas penggunaan gawai yang tinggi, dimana 33,7% anak memiliki status
kualitas tidur buruk dan 34% memiliki status perilaku abnormal. Didapatkan nilaiviii
signifikansi hubungan penggunaan gawai dengan status kualitas tidur pada anak
prasekolah yaitu p >0,05 dan hubungan intensitas penggunaan gawai dengan status
perilaku pada anak prasekolah yaitu p >0,05.
Simpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara intensitas penggunaan
gawai dengan status kualitas tidur dan status perilaku pada anak prasekolah di TK
Rinjani Mataram dan TK Pembina Mataram.
Kata kunci: gawai, anak prasekolah, kualitas tidur, status perilaku.
BSTRACT
CORRELATION BETWEEN INTENSITY OF USING GADGET WITH
SLEEP QUALITY AND BEHAVIOR STATUS OF PRESCHOOL
CHILDREN IN RINJANI AND PEMBINA KINDERGARTEN MATARAM
Erieka Febriayana Rosiva, Herpan Syafii Harahap, Pujiarohman
Background: Gadget is new innovation from information and technology sector
because of smart and practice design compared with the other technology
nowadays. Based on Information and Communication Ministry in 2014, children
and teenager were the highest users in Indonesia. Duration of using gadget in
preschool children was restricted lower than one hour in a day. Excessive use of
gadget could increase the blue light exposure. therefor it can affect the quality of
sleep in children. Furthermore, increasing intensity of using gadget can change the
behavior status in children.
Purpose: This study will discovered the correlation between intensity of using
gadget with sleep quality and behavior status of preschool children in “Rinjani”
and “Pembina” Kindergarten Mataram.
Method: The is analytic descriptive study with cross sectional design. Samples
were selected in “Rinjani” and “Pembina” Kindergarten School using purposive
sampling technique. The data was collected using questionnaire to assess the
intensity of gadget use. SDSC and SDQ questionnaire were used to assess the
quality of sleep and behavior status. The data were analyzed using Chi-Square
comparative statistical test.
Results: This study showed that 55,8% of preschool children had high intensity of
gadget use, 33,7% and 34% of the result showed that children has bad quality of
sleep and abnormal behavior status, respectively. Based on comparative Chi
Square statistical test, the value of gadget use and quality of sleep in preschool
children was not significance (p>0,05) and the correlation between intensity ofx
gadget use with behavior status in preschool children was not significance
(p>0,05).
Conclusion: There is no significance correlation between the intensity of gadget
use with quality of sleep and behavior status of preschool children in Rinjani and
Pembina Kindergarten Mataram.
Keywords: Gadget, Preschool Children, Quality of Sleep, Behavior Status
Tidak tersedia versi lain