Text
PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI OBAT DUTASTERIDE DAN TAMSULOSIN TERHADAP KADAR PSA (PROSTATE SPECIFIC ANTIGEN) PADA PASIEN BPH (BENIGN PROSTATIC HYPERPLASIA) DI RSUD PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
ABSTRAK
PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI OBAT DUTASTERIDE DAN
TAMSULOSIN TERHADAP KADAR PSA (PROSTATE SPECIFIC
ANTIGEN) PADA PASIEN BPH (BENIGN PROSTATIC HYPERPLASIA)
DI RSUD PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
Safira Salsabila Az-Zahro, Akhada Maulana, Pandu Ishaq Nandana
Latar belakang: Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) merupakan tumor jinak
yang biasa dijumpai pada 1 dari 3 pria yang berusia lebih dari 50 tahun. BPH
memiliki gambaran histologi berupa peningkatan jumlah sel stromal dan sel epitel
glandular di zona transisional. Pembesaran prostat ini terjadi salah satunya karena
perubahan hormon seks. Pada BPH, terjadi perubahan yang berlebihan oleh enzim
5 alfa reduktase terhadap hormon testosteron menjadi hormon dihidrotestosteron.
Sedangkan Prostate Specific Antigen (PSA) adalah protein yang dihasilkan oleh
kelenjar prostat yang bersifat organ spesifik dan diperiksa pada semua pasien BPH
untuk mengetahui perjalanan penyakit BPH. Penggunaan obat dutasteride pada
BPH dapat menghambat perubahan testosteron menjadi dihidrotestosteron serta
dapat menekan pertumbuhan prostat karena obat ini termasuk dalam golongan
inhibitor 5 alfa reduktase. Tamsulosin termasuk dalam golongan obat antagonis
reseptor alfa 1 yang dapat merelaksasikan tonus otot polos kelenjar prostat dan
leher buli-buli. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui pengaruh pemberian
kombinasi obat dutasteride dan tamsulosin terhadap kadar PSA pada pasien BPH
di RSUD Provinsi NTB.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian komparatif dengan
pendekatan eksperimental dan metode pengambilan data dengan pengukuran
berulang (pre test – post test field trial). Pengambilan data dilakukan di Instalasi
Rawat Jalan Poliklinik Bedah Urologi dan Instalasi Rekam Medis RSUD Provinsi
NTB pada periode waktu Oktober 2019 sampai dengan Desember 2019.
Hasil: Dari 32 responden yang dilakukan pemeriksaan PSA awal dan akhir
didapatkan rata-rata kadar PSA awal terbanyak pada kelompok
Tidak tersedia versi lain