Text

HUBUNGAN ANTARA DERAJAT SESAK NAPAS DENGAN KUALITAS TIDUR PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK) DI POLI PARU RSI SITI HAJAR MATARAM

---

ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA DERAJAT SESAK NAPAS DENGAN KUALITAS
TIDUR PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS
(PPOK) DI POLI PARU RSI SITI HAJAR MATARAM
Shadiqa Rana Putri, Rina Lestari, Herpan Syafii Harahap, Yusra Pintaningrum
Latar Belakang: Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) adalah penyakit paru
yang ditandai dengan adanya obstruksi aliran udara yang tidak sepenuhnya
bersifat reversibel. Sesak napas yang dirasa memberat seiring berjalannya waktu
merupakan masalah utama pada PPOK. Pasien PPOK umumnya merasakan tidur
mereka sering terganggu. Tidur yang tidak adekuat dan kualitas tidur yang buruk
dapat mengakibatkan gangguan kesehatan.
Tujuan: untuk membuktikan adanya hubungan yang bermakna antara derajat
sesak napas dengan kualitas tidur pada pasien PPOK di Poli Paru RSI Siti Hajar
Mataram.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan
pendekatan cross sectional dan melibatkan 55 pasien. Data penelitian diperoleh
dari pengisian lembar karakteristik responden, kuesioner mMRC, kuisioner
PSQI, dan kuisioner DASS-42 oleh pasien PPOK atau caregiver utama. Analisis
data yang digunakan adalah analisis regresi logistik.
Hasil: Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara derajat sesak napas
dengan kualitas tidur pasien PPOK (p = 0,013; OR 7,18; IC 95% 1,53 − 33,75).
Faktor lain yang mempengaruhi kualitas tidur pasien PPOK adalah durasi tidur
(OR 5,74; IC 95% 0,71 − 46,29).
Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara derajat sesak napas
dengan kualitas tidur pasien PPOK di Poli Paru RSI Siti Hajar Mataram. Selain
itu, terdapat hubungan yang bermakna antara durasi tidur dengan kualitas tidur,
tetapi hubungan diantaranya tidak lebih dominan.
Kata Kunci: Penyakit Paru Obstruktif Kronis, sesak napas, kualitas tidurviii
ABSTRACT
ASSOCIATION BETWEEN DYSPNEA LEVEL AND SLEEP QUALITY
STATUS IN PATIENTS WITH CHRONIC OBSTRUCTIVE
PULMONARY DISEASE IN SITI HAJAR HOSPITAL, MATARAM
Shadiqa Rana Putri, Rina Lestari, Herpan Syafii Harahap, Yusra Pintaningrum
Background: Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) is a pulmonary
disease characterized by airflow limitation that is not completely reversible.
Shortness of breath that progressive over time is a major problem in patient with
COPD. In general, patients with COPD often feel that their sleep is disrupted.
Inadequate sleep and poor sleep quality can cause health problems.
Purpose: The purpose of this study was to prove a significant relationship
between dyspnea scale and sleep quality of patients with COPD.
Method: This study was an analytic observational study design with cross
sectional approach. The sampel used in this study was 55 patients with COPD.
The data were collected from patient characteristic sheets, mMRC questionnaire,
PSQI questionnaire, and DASS-42 questionnaire by patients or primary
caregiver. The data were analyzed by using logistic regression.
Results: There was a significant relationship between dyspnea scale and sleep
quality of patients with COPD (p value = 0,013; OR 7,18; IC 95% 1,53 − 33,75).
Another factor that can affecting sleep quality of patient with COPD is sleep
duration (OR 5,74; IC 95% 0,71 − 46,29).
Conclusion: There was a significant relationship between dyspnea scale and
sleep quality of patients with COPD at pulmonary outpatient clinic of Islamic
Hospital Siti Hajar Mataram. In addition, there was a significant relationship
between sleep duration and sleep quality, but the relationship between them isn’t
more dominant than dyspnea scale and sleep quality.
Keywords: Chronic Obstructive Pulmonary Disease, dyspnea, sleep quality

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

795

Penerbit

Mataram : Universitas Mataram., 2019

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

KTI
KTI PSPD

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar