Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of GAMBARAN BELANJA ANTIBIOTIK RSUD PROVINSI NTB
SESUDAH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RESTRIKSI
VANKOMISIN TAHUN 2017 -2019
Penanda Bagikan

Text

GAMBARAN BELANJA ANTIBIOTIK RSUD PROVINSI NTB SESUDAH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RESTRIKSI VANKOMISIN TAHUN 2017 -2019

Ajeng Retno Wulandari - Nama Orang;

ABSTRAK
GAMBARAN BELANJA ANTIBIOTIK RSUD PROVINSI NTB SESUDAH
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RESTRIKSI VANKOMISIN TAHUN 2017-
2019
Ajeng Retno Wulandari, E. Hagni Wardoyo, I Gede Yasa Asmara
Latar belakang: Resistensi antibiotik menjadi masalah kesehatan utama di dunia
saat ini. Di Indonesia, resistensi obat penisilin mencapai 87,3%, tetrasiklin 88,9%,
siprofloksasin 55,8%, levofloksasin 77% dan kanamisin 33%. Seluruhnya terutama
terjadi akibat penggunaan antibiotik yang tidak rasional. Upaya yang dapat dilakukan
untuk mengurangi resistensi di rumah sakit adalah penyusunan Program
Pengendalian Resistensi Antibiotik (PPRA), termasuk dalam program tersebut yaitu
restriksi antibiotik. Restriksi antibiotik adalah kebijakan pembatasan penggunaan
antibiotik. Salah satu dampak positif dari restriksi adalah penurunan belanja
obat/antibiotik rumah sakit. RSUD Provinsi NTB telah menerapkan kebijakan
restriksi antibiotik Vankomisin. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran
belanja Antibiotik di RSUD Provinsi NTB sesudah implementasi kebijakan restriksi
vankomisin.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain cross sectional
dan pengambilan data secara retrospektif. Populasi penelitian adalah belanja
antibiotik (Vankomisin, Meropenem, Levofloxacin, Ceftriaxone, Ciprofloxacin dan
Amikacin) dari bulan Januari 2017 hingga Desember 2019.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan total belanja Vankomisin meningkat tahun
2017-2019 sebesar 38% (rupiah), berdasarkan gram meningkat tahun 2017-2018
sebesar 37% dan menurun tahun 2018-2019 sebesar 7%. Meropenem meningkat
tahun 2017-2019 sebesar 4% (rupiah) dan 11% (gram). Levofloxacin menurun tahun
2017-2019 sebesar 8% (rupiah) dan 4% (gram). Ceftriaxone meningkat tahun 2017-ix
2019 sebesar 7% (gram), berdasarkan rupiah meningkat tahun 2017-2018 sebesar
20% dan menurun tahun 2018-2019 sebesar 6%. Ciprofloxacin menurun tahun 2017-
2019 sebesar 34% (rupiah) dan 30% (gram). Amikacin meningkat tahun 2017-2018
sebesar 8% (rupiah) dan 11% (gram) dan menurun tahun 2018-2019 sebesar 6%
(rupiah) dan 9% (gram).
Kesimpulan: Belanja vankomisin mengalami peningkatan pada tahun pertama
setelah kebijakan restriksi diterapkan dan mengalami penurunan di tahun berikutnya.
Sedangkan belanja antibiotik lainnya berdasarkan gram dan rupiah mengalami
peningkatan tahun 2017-2018, kecuali Levofloxacin dan Ciprofloxacin. Dan tahun
2018-2019 mengalami penurunan, kecuali Meropenem dan Ceftriaxone.
Kata kunci: PPRA, vankomisin, belanja antibiotik, kebijakan restriksix
ABSTRACT
OVERVIEW OF ANTIBIOTIK EXPENDITURE ON RSUD PROVINSI NTB
AFTER IMPLEMENTATION OF VANCOMYCIN RESTRICTION POLICY
IN 2017 – 2019
Ajeng Retno Wulandari, E. Hagni Wardoyo, I Gede Yasa Asmara
Background: Antibiotik resistance is a major health problem in the world today. In
Indonesia, penicillin resistance reached 87.3%, tetracycline 88.9%, ciprofloxacin
55.8%, levofloxacin 77% and kanamycin 33%. All of them mainly occur due to
irrational use of antibiotiks. Efforts that can be made to reduce resistance in hospitals
are the preparation of the Antimicrobial Stewardship Program (ASP), which includes
antibiotik restriction. Antibiotik restriction is a policy of restricting the use of
antibiotiks. One of the positive effects of the restriction is a decrease in hospital
drug/antibiotik expenditure. RSUD Provinsi NTB has implemented a Vancomycin
antibiotik restriction policy. This study aims to determine the overview of antibiotik
expenditure in RSUD Provinsi NTB after the implementation of the vancomycin
restriction policy.
Method: This study is a descriptive study with a cross sectional design and
retrospective data collection. The study population was antibiotiks expenditure
(Vancomycin, Meropenem, Levofloxacin, Ceftriaxone, Ciprofloxacin and Amikacin)
from January 2017 to December 2019.
Result: The results of this study show that total Vancomycin expenditure has
increased in 2017 – 2019 by 38% (rupiah), based on grams increased from 2017 –
2018 by 37% and decreased in 2018 – 2019 by 7%. Meropenem has increase in 2017
– 2019 by 4% (rupiah) and 11% (grams). Levofloxacin has decreased in 2017 – 2019
by 8% (rupiah) and 4% (grams). Ceftriaxone increased in 2017 – 2019 by 7% (gram)
and increased in 2017 – 2018 by 20% (rupiah) and decreased in 2018 – 2019 by 6%.xi
Ciprofloxacin has decreased in 2017 – 2019 by 34% (rupiah) and 30% (grams).
Amikacin has increased in 2017 – 2018 by 8% (rupiah) and 11% (grams) and
decreased in 2018 – 2019 by 6% (rupiah) and 9% (grams).
Conclusion: Vancomycin expenditure increased in the first year after the restriction
policy was implemented and decreased in the following year. Meanwhile, other
antibiotiks expenditure based on grams and rupiah has increased in 2017 – 2018
except for Levofloxacin and Ciprofloxacin. And the years 2018 – 2019 have
decreased, except for Meropenem and Ceftriaxone.
Keyword: ASP, vancomycin, antibiotik expenditure, restriction policy.


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Aje g 2021
20212921FK
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
813
Penerbit
Mataram : FK Universitas Mataram., 2021
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610.1
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Antibiotik
KTI PSPD
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?