Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of UJI AKTIVITAS ANTITREMATODA EKSTRAK AIR
DAUN PECUT KUDA (Stachytarpheta jamaicensis L.
Vahl) SECARA IN VITRO
Penanda Bagikan

Text

UJI AKTIVITAS ANTITREMATODA EKSTRAK AIR DAUN PECUT KUDA (Stachytarpheta jamaicensis L. Vahl) SECARA IN VITRO

MAULIDIA UMAMI - Nama Orang;

ABSTRAK
Tanaman pecut kuda secara empiris telah terbukti sebagai antitrematoda yang
berpotensi untuk mengurangi resistensi dan efek samping penggunaan obat
sintetis. Uji in vitro dibutuhkan sebagai bagian dari pengembangan antelmintik
berbasis herbal. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektivitas
antitrematoda ekstrak air daun pecut kuda secara in vitro pada berbagai
konsentrasi. Kandungan senyawa ekstrak air daun pecut kuda dikarakterisasi
melalui penapisan fitokimia. Hewan uji diperoleh dari RPH Majeluk kota
Mataram kemudian diidentifikasi dengan penetapan morfometrik dan pewarnaan
menggunakan bunga kana 10% b/v. Uji antelmintik dilakukan dengan desain post
test with control group yang terdiri dari lima kelompok, yaitu kontrol positif
Albendazol 10% b/v; kontrol negatif yaitu NaCl 0,9% b/v; dan kelompok
perlakuan dengan konsentrasi 2,5; 5; 10% b/v. Waktu kematian cacing diamati
setiap 15 menit selama 3 jam kemudian dihitung jumlah mortalitas cacing.
Perbedaan rerata waktu kematian dan persentase mortalitas antar kelompok
dianalisis secara statistik menggunakan SPSS v.23. Hasil penapisan fitokimia
menunjukkan ekstrak air daun pecut kuda mengandung alkaloid, flavonoid, tanin,
steroid, dan triterpenoid. Persentase mortalitas cacing adalah 100% pada menit
ke-240. Rerata waktu kematian cacing berurut-turut 30, 240, 45, 60, dan 80 menit
untuk kontrol positif, kontrol negatif, esktrak air daun pecut kuda (10, 5, dan 2,5%
b/v). Uji Kruskall Wallis dan Mann-Whitney menunjukkan terdapat perbedaan
waktu kematian yang bermakna antar kelompok. Ekstrak air daun pecut kuda
konsentrasi 10% b/v efektif sebagai antitrematoda meskipun lebih rendah
dibandingkan Albendazol 10% b/v (p


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Mau u F.2021
20212984FK
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
098
Penerbit
Mataram : Universitas Mataram., 2021
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?