Text

PROFIL DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) PADA PASIEN HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD PROVINSI NTB TAHUN 2018

---

ABSTRAK
Pasien hipertensi seringkali mengalami polifarmasi untuk mencegah komplikasi
dan hal ini dapat meningkatkan potensi terjadinya Drug Related Problems
(DRPs). DRPs merupakan suatu keadaan yang melibatkan terapi obat yang sangat
penting untuk diidentifikasi karena dapat memberikan kerugian bagi pasien.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil penggunaan obat
antihipertensi dan profil kejadian DRPs pada pasien hipertensi di Instalasi Rawat
Jalan RSUD Provinsi NTB tahun 2018. Penelitian bersifat retrospektif
menggunakan design cross sectional dan pengambilan sampel dilakukan secara
purposive sampling. Masalah dan penyebab DRPs diklasifikasikan berdasarkan
Pharmaceutical Care Network Europe Foundation Versi 8.03 (PCNE V8.03)
Terdapat 113 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dengan 75 pasien mengalami
kejadian DRPs. Hasil penelitian menunjukkan bahwa antihipertensi yang paling
banyak digunakan adalah golongan Calcium Chanel Blocker (CCB) 47.42%
diikuti Angiotensin Reseptor Blocker (ARB) 38.28%, β-blocker 8.57%,
Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor (ACEI) 1.71% dan diuretik 1.14%.
Kategori DRPs yang terjadi secara berurutan antara lain kejadian efek buruk obat
mungkin terjadi (50.44%), obat tidak tepat menurut pedoman/formularium
(34.51%), obat tanpa indikasi (7.96%), gejala atau indikasi tidak diterapi (3.53%),
dan terlalu banyak obat yang diresepkan untuk indikasi (3.53%).
Kata kunci : Hipertensi, DRPs, PCNE V8.03, Profil Pengobatanvii
ABSTRACT
Hypertensive patients often experience polypharmacy to prevent complications
and it can increase the potential for DRPs. DRPs are a condition that involves
drug therapy that is very important to identify because it can cause harm to
patient. The aims of this study were to determine the profile of antihypertensive
drugs use and profile incidence of DRPs in hypertensive patients at outpatient
installation of RSUD Provinsi NTB in 2018. This study was retrospective using a
cross sectional design and purposive sampling. Problems and causes of DRPs
were classified according to the Pharmaceutical Care Network Europe Foundation
Version 8.03 (PCNE V8.03). There were 113 patients fulfilled the inclusion
criteria with a total 75 patients experienced DRPs. The results showed that the
most widely used antihypertensive was the Calcium Chanel Blocker (CCB) group
47.42% followed by Angiotensin Receptor Blocker (ARB) 38.28%, β-blocker
8.57%, Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor (ACEI) 1.71% and diuretic
1.14%. Categories of DRPs that occur sequentially include possible adverse drug
effects (50.44%), inappropriate drugs used according to guidelines/formulary
(34.51%), drug without indication(7.96%), untreated symptoms or indication
(3.53%), and too many drugs prescribed for indication (3.53%).
Keyword : Hypertension, DRPs, PCNE V8.03, Treatment Profile

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

103

Penerbit

Mataram : Universitas Mataram., 2021

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar