Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of HUBUNGAN USIA DAN KEBIASAAN BERKEMIH DENGAN KEJADIAN OVERACTIVE BLADDER (OAB) PADA PERAWAT WANITA DI RUMAH SAKIT RISA SENTRA MEDIKA MATARAM
Penanda Bagikan

Text

HUBUNGAN USIA DAN KEBIASAAN BERKEMIH DENGAN KEJADIAN OVERACTIVE BLADDER (OAB) PADA PERAWAT WANITA DI RUMAH SAKIT RISA SENTRA MEDIKA MATARAM

I Gusti Bagus Widiamatra Linggabudi - Nama Orang;

ABSTRAK
HUBUNGAN USIA DAN KEBIASAAN BERKEMIH DENGAN KEJADIAN OVERACTIVE BLADDER (OAB) PADA PERAWAT WANITA DI RUMAH SAKIT RISA SENTRA MEDIKA MATARAM
I Gusti Bagus Widiamatra Linggabudi, Pandu Ishaq Nandana, Akhada Maulana
Latar Belakang: Overactive bladder (OAB) merupakan sindroma kronis yang memiliki pengaruh yang besar terhadap kualitas hidup penderitanya. OAB merupakan sebuah penyakit yang prevalen, dengan kejadiannya secara umum adalah 16.5%. Perawat wanita lebih mungkin terkena OAB karena kondisi kerja mereka dan kebiasaan berkemih yang buruk. Karena risiko infeksi lebih besar dikarenakan pendeknya uretra pada perawat wanita, sehingga peneliti bertujuan untuk mengetahui insidensi penderita OAB pada perawat wanita bagian bedah di Rumah Sakit Risa dengan menggunakan OABSS.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif dengan rancangan cross sectional. Penelitian dengan rancangan cross sectional merupakan penelitian yang pengukuran variabel-variabelnya dilakukan hanya satu kali dalam suatu waktu.
Hasil: Pada penelitian ini didapatkan 56 sampel yang memenuhi kriteria sebagai subjek penelitian, 16 sampel mengalami OAB (28,6%) dan sisanya tidak mengalami OAB. Sampel yang mengalami OAB ini terbagi menjadi 13 OAB ringan (23,2%) dan 3 OAB sedang (5,4%). Rerata skor kebiasaan berkemih adalah 0,47. Rata-rata usia responden adalah 32 tahun, dengan usia terbanyak adalah 28 tahun.
Simpulan: Prevalensi kasus OAB pada perawat wanita dalam penelitian ini adalah 16 sampel (28,6%). Responden dengan OAB memiliki rerata skor kebiasaan berkemih yang lebih buruk. Responden dengan OAB memiliki rerata usia yang lebih tinggi. Kebiasaan berkemih memiliki korelasi berlawanan yang sangat lemah dengan kejadian OAB pada perawat wanita. Usia memiliki korelasi yang sangat lemah dengan kejadian OAB pada perawat wanita.
Kata Kunci: OAB, usia, kebiasaan berkemih, perawat Wanita


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 616.65 IGu h 2022
H1A017033
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
972
Penerbit
Mataram : Fakultas Kedokteran Universitas Mataram., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KTI
KTI PSPD
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?