Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of KARAKTERISTIK FAKTOR RISIKO PENYAKIT KATARAK DI 
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM TAHUN 2021
Penanda Bagikan

Text

KARAKTERISTIK FAKTOR RISIKO PENYAKIT KATARAK DI RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM TAHUN 2021

Baiq Rulia Ashlihan - Nama Orang;

ABSTRAK
KARAKTERISTIK FAKTOR RISIKO PENYAKIT KATARAK DI
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM TAHUN 2021
Baiq Rulia Ashlihan, Marie Yuni Andari, Wahyu Sulistya Affarah
Latar belakang: Katarak menjadi penyebab utama kebutaan dan gangguan
penglihatan di Indonesia. Penduduk di Indonesia yang berusia lebih dari 50 tahun
sebesar 77,7% menderita kebutaan akibat katarak dan di Provinsi NTB
proporsinya melebihi rata-rata nasional yaitu sebesar 78,1%. Penelitian terkait
karakteristik faktor risiko katarak di Provinsi Nusa Tenggara Barat masih belum
banyak dilakukan. Rumah Sakit Universitas Mataram merupakan salah satu
rumah sakit rujukan tipe C di Kota Mataram yang melayani penyakit mata
termasuk tindakan operasi katarak sehingga peneliti bertujuan mengidentifikasi
karakteristik faktor risiko penyakit katarak pada periode tahun 2021.
Metode: Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Universitas Mataram
menggunakan data rekam medik periode tahun 2021 yang sesuai dengan kriteria
sebagai data sekunder. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif
dengan desain penelitian cross sectional.
Hasil: Data yang memenuhi kriteria yaitu sebanyak 66 orang. Karakteristik yang
paling banyak ditemukan adalah usia >50 tahun (87,9%) dan berjenis kelamin
perempuan (54,5%). Tidak didapatkan data di dalam rekam medik terkait riwayat
keluarga dengan katarak (100%), diabetes melitus (42,42%), hipertensi (45,46%),
riwayat trauma mata (93,9%). Didapatkan sejumlah pasien dengan katarak
memiliki riwayat penggunaan kortikosteroid (53%), tidak memiliki kebiasaan
merokok (81,8%), dan tidak mengonsumsi alkohol (100%).
Simpulan: Berdasarkan penelitian ini, faktor risiko yang paling banyak
teridentifikasi pada kejadian katarak adalah usia, jenis kelamin, dan penggunaan
kortikosteroid. Ketidaklengkapan pengisisan rekam medik terkait faktor risiko
katarak menjadi keterbatasan dalam penelitian ini.
Kata kunci: Karakteristik, Faktor risiko, Katarak.


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 617.74 Bai k 2023
H1A019016
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
987
Penerbit
Mataram : Fakultas Kedokteran Universitas Mataram., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KTI
KTI PSPD
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?