Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of PENGARUH PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT DOSIS BERTINGKAT TERHADAP KADAR UREUM-KREATININ SERUM DARAH TIKUS WISTAR
Penanda Bagikan

Text

PENGARUH PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT DOSIS BERTINGKAT TERHADAP KADAR UREUM-KREATININ SERUM DARAH TIKUS WISTAR

Hayatin Nisa - Nama Orang;

ABSTRAK
PENGARUH PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT DOSIS BERTINGKAT TERHADAP KADAR UREUM-KREATININ SERUM DARAH TIKUS WISTAR
Hayatin Nisa, Arfi Syamsun, Ima Arum Lestarini

Latar belakang: Konsumsi Monosodium Glutamat (MSG) atau vetsin banyak kita temukan. Banyak produsen makanan menambahkan MSG pada makanan yang mereka produksi, bahkan restoran dan rumah tangga sekalipun. Pendapat antara aman atau tidaknya MSG masih menjadi perdebatan. Beberapa pihak menyatakan aman dalam batas tertentu, namun beberapa penelitian pada hewan coba menemukan MSG berefek pada organ tubuh. MSG yang terakumulasi dalam tubuh akan menimbulkan gangguan terutama pada sistem urinarius (ginjal), hati, otak, sistem hematopoetik, kardiovaskuler, sistem saraf pusat, dan sistem reproduksi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah terdapat pengaruh pemberian MSG dosis bertingkat terhadap kadar ureum-kreatinin serum darah Tikus Wistar (Rattus novergicus).
Metode: Penelitian menggunakan desain penelitian eksperimental sederhana dengan rancangan post-test only control group design. Penelitian ini menggunakan 5 kelompok yaitu 1 kelompok kontrol dan 4 kelompok perlakuan. Pada kelompok kontrol tidak diberikan MSG hanya diberikan aquades, sementara kelompok perlakuan, diberikan larutan MSG peroral dengan dosis bertingkat. Dosis larutan MSG yang diberikan pada perlakuan 1 (P1) adalah 400 mg/100gBB, perlakuan 2 (P2) 800 mg/100gBB, perlakuan 3 (P3) 1200 mg/100gBB, dan perlakuan 4 (P4) 1600 mg/100gBB yang terbagi dalam 2 dosis pemberian. Setelah 14 hari, tikus dibius dengan diethyl eter, kemudian didekapitasi lalu diambil darah melalui intracardiac untuk mengetahui kadar ureum-kreatinin serum darah. .
Hasil: Terdapat pengaruh pemberian MSG terhadap kadar ureum dan kreatinin serum darah Tikus Wistar (p


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram 616.61 HAY p 2013 KTI
H1A009027
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
304
Penerbit
Mataram : Fakultas Kedokteran Universitas Mataram., 2013
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
616.61
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
ginjal
KTI
MSG
ureum
kreatinin
KTI PSPD
KTI PSPD 2013
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?